Kali Linux adalah kelanjutan dari BackTrack, merupakan sistem operasi yang digunakan untuk penetration testing.Kali Linux berbasis Debian GNU/Linux Distribution dan dilengkapi dengan berbagai tool untuk keperluan penetration testing. Sedangkan Virtual Box adalah mesin atau komputer virtual yang dikembangkan oleh Oracle. Dengan menggunakan VirtualBox, berarti anda bisa menggunakan sistem operasi termasuk Kali Linux tanpa harus meng-instal-nya dalam hard disk.
Cara instal Kali Linux dalam VirtualBox adalah sebagai berikut:
Instal VirtualBox terlebih dahulu, kemudian jalankan VirtualBox tersebut dan klik new
Isi Name, Type dan Version dari OS yang akan diinstal, dalam hal ini Kali Linux
Tentukan ukuran memory yang akan dialokasikan, sebaiknya sesuaikan dengan komputer yang digunakan. Klik next.
Pilih create virtual hard druve dan klik create
Pilih VDI lalu klik next
Pilih dynamically allocated dan klik next
Pilih alokasi untuk virtual hard drive dan klik create
Mesin virtual telah terbentuk. Pilih Kali Linux dan klik setting
Klik storage lalu klik empty pada contoller ide
Pada ikon dvd di bagian attribute pilih choose virtual cd/dvd
Pilih file ISO Kali Linux yang telah dipersiapkan, kemudian klik open dan klik OK.
Klik Start
Tekan Enter
Kali Linux berhasil jalan secara Live
Setelah berada dalam Graphical Interface Kali Linux dan untuk melanjutkan pemasangan Kali Linux, klik “Applications” > “System Tools” > “Install Kali Linux”.
Berikut Proses Pemasangan Kali Linux, dimulai dari pemilihan bahasa.
Berikutnya pemilihan lokasi.
Dilanjutkan dengan pemilihan jenis bahasa dan keyboard komputer / laptop.
Installer memuat komponen-komponen instalasi
Berikut diminta nama server, boleh dikosongkan. Pada kesempatan kali ini, nama server dikosongkan.
20. Begitu pula dengan form isian nama domain. Boleh dikosongkan.
Selanjutnya pada pengaturan sandi, Silakan isi dan atur sandi untuk user Root pada sistem Kali Linux yang dipasang.
Selanjutnya pemilihan time zone waktu. Dalam hal ini, Waktu Indonesia bagian Barat.
Selanjutnya, installer Kali Linux memeriksa harddisk tempat pemasangan sistem nanti.
Biarkan pada posisi pilihan bawaan aplikasi, : “Guided – use entire disk”. Klik “continue”.
Selanjutnya konfirmasi partisi harddisk yang digunakan. Karena menggunakan seluruh kapasitas harddisk pada Mesin Virtual, cuma ada satu pilihan pada daftar. Klik “continue”.
Selanjutnya, untuk pengguna pemula, biarkan pada posisi pilihan “All files in one partition (recommended for new users)”. Klik “continue”.
Selanjutnya, konfirmasi partisi yang telah disiapkan dan penulisan harddisk sesuai informasi pada layar. Klik “continue”.
Pada konfirmasi penulisan konfigurasi partisi ke harddsik, pilih “Yes”. Klik “continue”.
Proses pemasangan kali Linux pada Mesin Virtual mulai berjalan.
Proses instalasi selesai, sistem mulai booting dan menampilkan jendela password untuk masuk ke sistem. Silakan isi dengan sandi yang dibuat pada saat proses pemasangan sistem.




































.jpg)

